BANYUWANGI – Pengerjaan sasaran fisik program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 Kodim 0825/Banyuwangi di Desa Kesilir, Kecamatan Siliragung, terus menunjukkan kemajuan pesat. Satuan Tugas (Satgas) TMMD bersama Babinsa Posramil 0825/24 Siliragung, Sertu Bambang Darmawan, hari ini melanjutkan pengerjaan jembatan ke tahap krusial, yaitu peletakan dan perakitan kerangka besi sebagai penghubung antar pondasi, Selasa (5/8/2025).

Di lokasi pengerjaan, anggota Satgas TMMD dan masyarakat setempat bahu-membahu mengangkat dan merakit besi-besi tulangan di atas dua pondasi jembatan yang telah berdiri kokoh. Proses ini merupakan salah satu tahapan paling penting dalam konstruksi jembatan, karena kerangka besi ini akan menjadi “tulang” yang menopang seluruh struktur jembatan sebelum dilakukan pengecoran.

Babinsa Desa Kesilir, Sertu Bambang Darmawan, yang turut terjun langsung dalam pengerjaan, menyatakan bahwa tahap ini membutuhkan ketelitian dan kerja sama tim yang solid.

“Alhamdulillah, setelah pondasi selesai dan mengeras sempurna, hari ini kami melanjutkan ke tahap pemasangan besi penghubung. Ini adalah jantung dari kekuatan jembatan nanti,” ujar Sertu Bambang di sela-sela kegiatan. “Kami pastikan setiap sambungan terpasang dengan kuat dan sesuai spesifikasi teknis agar jembatan ini nantinya benar-benar aman, kokoh, dan berumur panjang.”

Pembangunan jembatan ini menjadi salah satu prioritas utama dalam program TMMD ke-125 di Desa Kesilir. Kehadirannya sangat dinantikan warga karena akan menjadi akses vital untuk menghubungkan antar wilayah, mempermudah mobilitas, serta mendorong perputaran roda perekonomian dan akses pendidikan warga setempat.

Semangat gotong royong yang ditunjukkan oleh warga Desa Kesilir menjadi bahan bakar utama yang mempercepat setiap tahapan pengerjaan. Kolaborasi yang solid antara TNI dan rakyat ini menjadi cerminan kemanunggalan yang menjadi roh dari program TMMD, yaitu bersama-sama membangun desa untuk kesejahteraan masyarakat.